Inilah mengapa:
* Asal kuno: Konstelasi Libra telah diakui sejak zaman kuno.
* Pengaruh Babel: Orang Babilonia, yang merupakan astronom yang terampil, mengidentifikasi Libra sebagai rasi bintang sekitar 2.000 tahun SM. Mereka menamakannya "timbangan" dan menghubungkannya dengan keadilan.
* Mitologi Yunani: Kemudian, orang -orang Yunani mengadopsi rasi bintang dan menghubungkannya dengan skala keadilan yang dipegang oleh dewi Astraea.
Oleh karena itu, ini bukan tentang penemu tunggal, melainkan sejarah panjang peradaban yang mengenali dan menyebutkan pola surgawi ini.