- Kebutuhan akan kepastian: Astrologi memberi orang rasa kepastian dan prediktabilitas dalam dunia yang tidak pasti. Dengan mengikuti bintang-bintang, orang dapat merasa memiliki kendali atas hidup mereka, dan mereka dapat membuat keputusan yang lebih baik.
- Daya tarik psikologis: Astrologi dapat menarik rasa mementingkan diri sendiri dan keinginan kita untuk memahami diri sendiri dengan lebih baik. Dengan melihat grafik astrologi kita, kita dapat mempelajari kekuatan dan kelemahan kita, dan kita dapat memperoleh wawasan tentang kepribadian dan motivasi kita.
- Ikatan sosial: Astrologi dapat menjadi aktivitas sosial dan dapat membantu orang untuk terhubung dengan orang lain yang memiliki minat yang sama. Ada banyak klub dan kelompok astrologi, dan orang-orang juga dapat mendiskusikan astrologi secara online.
- Tradisi sejarah: Astrologi memiliki sejarah yang panjang dan kaya, sejak ribuan tahun yang lalu. Sejarah ini memberi astrologi rasa otoritas dan legitimasi, dan membuatnya tampak lebih kredibel dibandingkan bentuk ramalan lainnya.
- Media: Astrologi sering kali ditampilkan di media, sehingga membantu agar tetap menarik perhatian publik. Surat kabar, majalah, dan acara televisi sering memuat kolom astrologi, bahkan ada beberapa stasiun radio yang memuat acara astrologi.
- Bias konfirmasi: Bias konfirmasi adalah kecenderungan untuk mencari dan mengingat informasi yang menegaskan keyakinan kita. Terkait astrologi, hal ini dapat membuat orang fokus pada ramalan astrologi yang menjadi kenyataan, dan mengabaikan ramalan yang tidak menjadi kenyataan. Hal ini dapat membuat astrologi tampak lebih akurat daripada yang sebenarnya.
Tentu saja, astrologi bukanlah suatu disiplin ilmu, dan tidak ada bukti bahwa astrologi benar-benar dapat memprediksi masa depan atau memberi tahu kita tentang kepribadian kita. Namun, hal itu tidak menghentikannya menjadi hobi yang populer dan menyenangkan bagi banyak orang.