Persiapan:
1. Pilih Lokasi :Temukan ruangan atau ruang yang tenang dan remang-remang di mana Anda tidak akan diganggu.
2. Kumpulkan Bahan :Anda memerlukan lilin atau lampu kecil, alat tulis, dan buku catatan, serta barang-barang pribadi apa pun yang mungkin memiliki nilai sentimental atau dikaitkan dengan orang atau roh yang ingin Anda hubungi.
3. Mengatur Suasana :Redupkan lampu dan ciptakan suasana santai dan kontemplatif. Nyalakan lilin sebagai sumber penerangan dan fokus.
4. Pusatkan Diri Anda :Luangkan waktu beberapa saat untuk menenangkan pikiran dan tubuh Anda. Latih teknik pernapasan dalam atau meditasi untuk mencapai kondisi kesadaran yang rileks dan terbuka.
Menjalin Kontak:
5. Tetapkan Niat Anda :Nyatakan dengan jelas niat Anda untuk mengadakan pemanggilan arwah. Anda bisa mengatakan sesuatu seperti, "Saya terbuka untuk menerima pesan atau tanda dari (nama atau deskripsi roh/entitas yang ingin saya ajak berkomunikasi."
6. Ajukan Pertanyaan Anda :Siapkan daftar pertanyaan atau topik yang ingin Anda diskusikan dengan roh atau entitas.
7. Tunggu dan Dengarkan :Beri diri Anda waktu untuk menerima tanggapan atau tanda-tanda dari roh. Hal ini dapat muncul melalui sensasi, bisikan samar, atau suara ketukan.
8. Tuliskan Tanggapan :Siapkan buku catatan Anda untuk mencatat pikiran, perasaan, atau pesan apa pun yang terlintas dalam pikiran selama pemanggilan arwah.
9. Amati Perubahan :Perhatikan setiap perubahan di lingkungan, seperti fluktuasi suhu, kerlap-kerlip lampu, atau suara yang tidak dapat dijelaskan. Ini berpotensi menjadi tanda kehadiran roh.
Menutup pemanggilan arwah:
10. Terima dan Lepaskan :Setelah Anda merasa telah menerima informasi yang Anda cari, ungkapkan rasa terima kasih dengan sopan atas kehadiran dan komunikasi roh tersebut.
11. Tiup Lilinnya :Ini melambangkan akhir dari pemanggilan arwah.
12. Membumikan Diri :Luangkan waktu untuk membersihkan dan membumi dengan mencuci tangan atau mengolesi dupa atau ramuan pembersih.
13. Buat Jurnal Pengalaman Anda :Renungkan pemanggilan arwah dan catat setiap wawasan, pengalaman, atau pesan yang Anda terima selama itu.
Ingat, melakukan pemanggilan arwah sendirian dapat menguras emosi dan memerlukan kesabaran serta latihan. Jika Anda merasa kewalahan atau tidak nyaman pada suatu saat, tidak apa-apa untuk mengakhiri pemanggilan arwah dan mencoba lagi di lain waktu ketika Anda sudah merasa lebih siap.