- Status perkawinan: Secara historis, orang-orang, terutama dari negara-negara seperti Eropa Timur atau Amerika Selatan, memakai cincin kelingking, terutama cincin meterai, untuk menandakan bahwa cincin tersebut tidak ada di pasaran atau tersedia. Dalam masyarakat masa kini, orang masih memakainya di kedua tangan untuk menunjukkan status hubungan mereka.
- Freemason: Anggota Freemasonry, sebuah kelompok non-politik dan non-agama yang mengabdi pada prinsip-prinsip sebagai amal, persekutuan, dan pertumbuhan pribadi, menggunakan cincin kelingking yang melambangkan ordo mereka dengan lambang yang menggambarkan simbol Masonik (kompas, persegi, atau G).