- Cerita Rakyat:Di banyak kebudayaan, vampir diyakini berasal dari cerita rakyat dan legenda kuno. Misalnya, dalam cerita rakyat Eropa Timur, vampir sering dikaitkan dengan setan atau roh penghisap darah.
- Mitologi:Beberapa vampir dalam fiksi ditampilkan sebagai makhluk dengan kekuatan dan kemampuan supernatural. Misalnya, mitos vampir dalam mitologi Yunani menampilkan makhluk yang dikenal sebagai "lamia" atau "vrykolakas" yang diyakini sebagai makhluk penghisap darah.
- Sastra dan Budaya Populer:Konsep modern tentang vampir telah dibentuk oleh sastra dan budaya populer. Novel "Dracula" karya Bram Stoker yang diterbitkan pada tahun 1897, turut mempopulerkan gagasan vampir sebagai sosok aristokrat dan karismatik dengan kemampuan supernatural. Maraknya film, acara TV, dan buku bertema vampir dalam budaya pop modern semakin berkontribusi pada perkembangan dan evolusi pengetahuan vampir.
Perlu dicatat bahwa konsep vampir dapat sangat bervariasi di berbagai budaya, periode waktu, dan dunia fiksi, serta dapat berubah dan diadaptasi seiring waktu.