Ini adalah pertanyaan yang telah diperdebatkan oleh para ilmuwan, filsuf, dan penulis fiksi ilmiah selama berabad-abad. Tidak ada jawaban yang pasti, dan kebenarannya mungkin ada di antara keduanya.
Argumen yang mendukung keberadaan alien
Ada sejumlah alasan mengapa sebagian orang percaya bahwa alien itu nyata. Ini termasuk:
* Luasnya alam semesta. Ada milyaran bintang di galaksi Bima Sakti, dan ada milyaran galaksi lain di alam semesta. Secara statistik tidak mungkin bumi menjadi satu-satunya planet yang mendukung kehidupan.
* Penemuan exoplanet. Dalam beberapa tahun terakhir, para astronom telah menemukan ribuan planet yang mengorbit bintang selain Matahari. Beberapa dari planet-planet ini seukuran Bumi dan terletak di zona layak huni, yang berarti berpotensi mengandung air dalam bentuk cair.
* Bukti panspermia. Panspermia adalah teori yang menyatakan bahwa kehidupan berasal dari planet lain dan kemudian dibawa ke Bumi melalui komet atau asteroid. Ada beberapa bukti ilmiah yang mendukung teori ini, seperti ditemukannya molekul organik pada meteorit.
* Laporan penampakan UFO. Ada ribuan laporan penampakan UFO sepanjang sejarah. Meskipun beberapa penampakan ini dapat dijelaskan oleh fenomena alam, seperti meteor atau Venus, namun ada pula yang belum dapat dijelaskan.
Argumen yang menentang keberadaan alien
Ada juga sejumlah alasan mengapa sebagian orang percaya bahwa alien itu tidak nyata. Ini termasuk:
* Paradoks Fermi. Paradoks Fermi adalah kontradiksi antara kurangnya bukti konklusif tentang kehidupan alien dan tingginya kemungkinan keberadaannya secara apriori. Jika ada miliaran bintang di alam semesta dan banyak di antaranya memiliki planet mirip Bumi, lalu mengapa kita belum menemukan bukti adanya kehidupan di luar bumi?
* Kurangnya bukti fisik. Tidak ada bukti fisik adanya kehidupan alien, seperti artefak atau fosil alien.
* Kompleksitas kehidupan. Kehidupan di Bumi sangatlah kompleks, dan sulit membayangkan bagaimana kehidupan bisa muncul di planet lain.
Kebenarannya mungkin terletak di antara keduanya
Alien mungkin saja ada, namun jumlahnya sangat sedikit. Mereka mungkin berada sangat jauh sehingga kita tidak akan pernah bisa menghubungi mereka. Atau mereka mungkin sudah begitu maju secara teknologi sehingga mereka tidak tertarik untuk berkomunikasi dengan kita.
Pada akhirnya, pertanyaan apakah alien itu nyata atau tidak adalah soal keyakinan. Tidak ada bukti ilmiah yang secara pasti dapat membuktikan atau menyangkal keberadaan mereka. Namun, argumen yang mendukung dan menentang keberadaan alien sama-sama masuk akal, dan ada kemungkinan kebenarannya ada di antara keduanya.