- Membawa Garam: Membawa garam ke dalam rumah baru dipercaya membawa keberuntungan dan mengusir roh jahat. Beberapa budaya juga menaburkan garam di sekitar rumah baru atau meletakkannya di sudut setiap ruangan untuk perlindungan.
- Lonceng: Membunyikan lonceng atau lonceng saat pertama kali memasuki rumah baru dianggap membawa energi positif dan menangkal pengaruh negatif.
- Melangkah Pertama: Banyak orang percaya bahwa orang pertama yang memasuki rumah atau apartemen baru adalah anak-anak atau seseorang yang memiliki keberuntungan untuk membawa energi positif ke dalam ruangan.
- Ritual Sapu: Dalam beberapa budaya, menyapu atau berjalan melintasi rumah baru dengan sapu sebelum pindah dianggap sebagai ritual pembersihan yang menghilangkan energi negatif.
- Membiarkan Air Mengalir: Menyalakan keran atau membiarkan air mengalir saat pertama kali memasuki rumah baru disebut-sebut akan mendatangkan kemakmuran dan sumber daya yang berlimpah bagi penghuninya.
- Cermin: Menggantung cermin di depan pintu depan atau di lorong rumah baru dipercaya dapat memantulkan dan mengusir nasib buruk atau energi negatif.
- Tapal Kuda: Menempatkan tapal kuda di atas pintu depan, sebaiknya dengan sisi terbuka menghadap ke atas, dianggap membawa keberuntungan dan perlindungan bagi rumah.
- Sapu Baru: Menggunakan sapu baru untuk membersihkan rumah baru dianggap membawa keberuntungan, karena melambangkan penghapusan segala energi negatif atau buruk dari ruangan.
Penting untuk dicatat bahwa takhayul ini didasarkan pada kepercayaan budaya dan tradisi, dan signifikansinya dapat sangat bervariasi antar individu. Meskipun sebagian orang menganggapnya serius, sebagian lainnya mungkin memandangnya hanya sebagai cerita rakyat atau adat istiadat simbolis.