Mitologi Yunani:
* Typhon: Makhluk mengerikan yang merupakan personifikasi badai, angin, dan letusan gunung berapi. Dia dikatakan sebagai monster paling kuat dalam mitologi Yunani, dan dia bahkan menantang Zeus untuk mengendalikan langit.
* Hades: Dewa dunia bawah, sering digambarkan sebagai penguasa yang suram dan tak kenal ampun. Namun, dia pada dasarnya tidak jahat, melainkan sosok netral yang memegang kekuasaan atas kematian dan orang mati.
* Eris: Dewi Perselisihan dan Perselisihan. Dia dikenal karena menyebabkan masalah dan menabur kekacauan di antara para dewa dan manusia. Dia bertanggung jawab atas Perang Trojan, yang dipicu oleh apel emas Discord yang terkenal.
Mitologi Norse:
* Loki: Dewa penipu yang dikenal karena licik dan kerusakannya. Dia sering digambarkan sebagai kekuatan kacau, dan dia bertanggung jawab atas banyak tragedi, termasuk kematian Balder, dewa cahaya.
* hel: Dewi Dunia Bawah, tempat yang suram dan terlarang di mana mereka yang meninggal dalam pertempuran atau karena penyakit pergi. Dia adalah tokoh yang kuat, tetapi tidak selalu jahat, karena dia hanya memerintah atas ranah kematian dan pembusukan.
Mitologi Mesir:
* Set: Dewa kekacauan, badai, dan kejahatan. Dia bertanggung jawab atas pembunuhan saudaranya Osiris, dewa pertanian dan akhirat. Dia dipandang sebagai kekuatan kehancuran dan kegelapan, dan dia sering digambarkan sebagai sosok yang menakutkan dengan moncong yang panjang dan runcing.
* APEP: Ular raksasa yang mewakili kegelapan dan kekacauan. Dia dikatakan mengancam dewa matahari Ra setiap malam, dan dia sering dikalahkan dalam pertempuran epik. Dia adalah simbol kekuatan destruktif yang berpotensi mengatasi tatanan dan stabilitas dunia.
mitologi lain:
* shiva: Dalam agama Hindu, Siwa adalah dewa yang kompleks dengan aspek destruktif dan kreatif. Dia sering digambarkan sebagai prajurit sengit dan perusak dunia, tetapi juga sebagai dewa yang baik hati yang membawa kelahiran kembali dan pembaruan.
* Moloch: Dalam agama Kanaan kuno, Moloch adalah dewa yang terkait dengan pengorbanan anak. Dia adalah sosok yang kuat dan menakutkan, dan ibadatnya sering disertai dengan kekerasan dan kekejaman ritual.
Penting untuk diingat bahwa mitos -mitos ini seringkali rumit dan bernuansa, dengan banyak interpretasi dan perspektif. Sementara beberapa dewa dapat digambarkan secara inheren jahat, yang lain dapat dilihat sebagai kekuatan kekacauan atau kehancuran yang dapat dimanfaatkan untuk kebaikan atau kejahatan tergantung pada situasinya. Pada akhirnya, sifat dewa -dewa ini dan peran mereka di dunia terbuka untuk interpretasi dan debat.