- Penjelasan fenomena alam :Mitos memberikan penjelasan kepada manusia purba tentang alam dan peristiwa yang tidak dapat mereka pahami secara ilmiah, seperti badai, gempa bumi, dan pergantian musim.
- Moral dan nilai :Mitos seringkali membawa pelajaran moral dan nilai-nilai budaya, mengajarkan prinsip-prinsip penting tentang benar dan salah, kebajikan, dan norma-norma masyarakat.
- Asal usul dan penciptaan :Banyak mitos yang menjelaskan asal usul dunia, alam semesta, dan umat manusia, serta memberikan penjelasan simbolis tentang bagaimana segala sesuatu terjadi.
- Struktur sosial :Mitos dapat memperkuat hierarki dan peran sosial dengan menjelaskan pembagian kerja, posisi berbagai kelompok dalam masyarakat, dan peran pemimpin.
- Hiburan dan bercerita :Mitos berfungsi sebagai bentuk hiburan dan cara untuk mewariskan cerita dan tradisi budaya dari satu generasi ke generasi lainnya.
- Persatuan dan identitas :Mitos yang dimiliki bersama dapat menciptakan rasa persatuan dan rasa memiliki di antara orang-orang dalam suatu komunitas atau budaya, sehingga memperkuat identitas kelompok.
- Pelestarian sejarah :Mitos sering kali melestarikan penggalan peristiwa sejarah atau orang nyata yang dibumbui dan diwariskan seiring berjalannya waktu.
- Metafora dan simbolisme :Mitos sering kali menggunakan bahasa dan simbol metaforis untuk menyampaikan kebenaran yang lebih dalam dan gagasan filosofis.
- Kepercayaan dan ritual budaya :Mitos mendukung keyakinan budaya dan ritual dengan memberikan kerangka untuk memahami pentingnya praktik tertentu.
- Ketakutan dan ketidakpastian :Mitos dapat menawarkan cara untuk mengatasi ketakutan, ketidakpastian, dan pertanyaan eksistensial yang dihadapi manusia dalam kehidupan mereka.
Penting untuk dicatat bahwa mitos tidak tercipta secara terpisah, namun muncul sebagai bagian dari jaringan kompleks faktor budaya, agama, sosial, dan sejarah yang membentuk masyarakat kuno.