Perapalan ejaan :Penyihir sering dikaitkan dengan kemampuan merapal mantra, menggunakan mantra, ramuan, dan ritual untuk memunculkan efek supernatural atau perubahan di dunia.
Penyembuhan dan Herbalisme :Banyak penyihir yang terkenal karena pengetahuannya tentang pengobatan herbal, praktik penyembuhan, dan pengobatan tradisional. Mereka diyakini memiliki kekuatan untuk menyembuhkan penyakit, melindungi dari penyakit, dan menyiapkan ramuan untuk berbagai keperluan.
Ramalan dan Nubuat :Penyihir sering diyakini memiliki karunia ramalan, yang memungkinkan mereka melihat masa depan atau mendapatkan wawasan tentang pengetahuan tersembunyi. Ini bisa melibatkan praktik seperti membaca kartu tarot, menatap kristal, atau scrying.
Perubahan Bentuk :Beberapa penyihir dianggap memiliki kemampuan untuk bertransformasi menjadi berbagai bentuk, seperti binatang atau makhluk lain. Konsep perubahan bentuk ini bervariasi di berbagai budaya dan tradisi.
Penerbangan dan Sapu :Dalam cerita rakyat, penyihir terkadang digambarkan terbang di atas sapu atau benda lain. Gambaran ini menjadi stereotip budaya yang populer, meskipun asal-usul dan maknanya mungkin berbeda-beda.
Komunikasi Rohani :Penyihir sering diyakini berkomunikasi dengan roh atau entitas dunia lain, mencari bimbingan atau bantuan untuk berbagai tujuan.
Manipulasi Cuaca :Beberapa penyihir dianggap memiliki kekuatan untuk mempengaruhi atau memanipulasi kondisi cuaca, seperti menyebabkan badai, mengubah arah angin, atau mendatangkan hujan.
Mengutuk dan Mengutuk :Penyihir sering kali ditakuti karena kemampuannya dalam melontarkan kutukan atau kutukan kepada individu atau kelompok, sehingga menyebabkan kerugian atau kemalangan menimpa targetnya.
Mantra dan Mantra Cinta :Penyihir juga dikaitkan dengan penggunaan mantra cinta, ramuan, dan jimat, yang diyakini dapat menarik cinta atau meningkatkan hubungan romantis.
Perlindungan dan Penangkal :Penyihir terkadang diyakini memiliki kekuatan pelindung, menggunakan mantra, simbol, atau ritual untuk menangkal energi negatif, kutukan, atau kesialan.
Penting untuk dicatat bahwa kepercayaan tentang kekuatan penyihir sebagian besar didasarkan pada cerita rakyat, mitologi, dan tradisi budaya, dan tidak mencerminkan bukti ilmiah yang ada.