Penting untuk mendekati kepercayaan takhayul dengan pola pikir kritis dan mengandalkan penelitian ilmiah serta bukti untuk memahami dunia di sekitar kita. Keyakinan takhayul terkadang dapat mengarah pada tindakan berbahaya, seperti menghindari perawatan medis atau membuat keputusan penting dalam hidup berdasarkan ketakutan yang tidak rasional.
Sains telah memberikan penjelasan dan pemahaman berbasis bukti untuk banyak fenomena yang pernah dikaitkan dengan takhayul. Misalnya, keyakinan bahwa memecahkan cermin membawa nasib buruk tidak memiliki dasar ilmiah, dan konsep keberuntungan itu sendiri tidak didukung oleh bukti empiris. Demikian pula, gagasan bahwa berjalan di bawah tangga membawa sial tidak memiliki dasar ilmiah, dan kecelakaan yang mungkin terjadi di bawah tangga dapat disebabkan oleh berbagai faktor praktis dan bukan takhayul.
Meskipun beberapa takhayul mungkin memberikan kenyamanan psikologis atau berfungsi sebagai tradisi budaya, penting untuk membedakannya dari pengetahuan berbasis bukti dan pengambilan keputusan yang rasional. Sains telah secara signifikan meningkatkan pemahaman kita tentang alam dan perilaku manusia, dan mengandalkan bukti ilmiah memungkinkan kita membuat pilihan dan kemajuan sebagai masyarakat.