1. Kucing hitam melintasi jalan Anda: Dalam banyak kebudayaan, kucing hitam yang melintasi jalan Anda dianggap sebagai pertanda nasib buruk. Menghindari kucing atau berbalik arah dipercaya dapat menangkal kesialan.
2. Memecahkan cermin: Memecahkan cermin umumnya dikaitkan dengan tujuh tahun kesialan. Beberapa orang percaya bahwa pecahan tersebut menjebak jiwa, menyebabkan kemalangan selama periode tujuh tahun.
3. Berjalan di bawah tangga: Melewati bawah tangga dipandang sebagai pertanda sial di beberapa budaya. Dipercaya bahwa tangga tersebut membentuk segitiga, yang melambangkan Tritunggal Mahakudus, dan berjalan melewatinya akan mengganggu simbol suci tersebut.
4. Jumat tanggal 13: Tanggal ini banyak dianggap sebagai tanggal sial di berbagai belahan dunia. Banyak orang menghindari memulai proyek baru atau membuat keputusan penting pada hari ini karena takut akan nasib buruk.
5. Jimat keberuntungan: Membawa benda tertentu, seperti semanggi berdaun empat, kaki kelinci, atau koin keberuntungan, dipercaya dapat mendatangkan rejeki dan menangkal kesialan.
6. Mengetuk kayu: Tindakan mengetuk kayu dianggap sebagai cara untuk mengusir roh jahat atau nasib buruk setelah menyampaikan harapan atau memberikan pernyataan positif.
7. Berharap pada bintang jatuh: Melihat bintang jatuh dan membuat permohonan adalah takhayul yang umum, dengan keyakinan bahwa keinginan tersebut dapat terkabul jika dilakukan dengan benar.
8. Tafsir Mimpi : Banyak budaya mengaitkan makna mimpi, menafsirkannya sebagai pesan atau pertanda tentang masa depan atau peristiwa kehidupan saat ini.
9. Simbol tapal kuda: Menggantungkan tapal kuda di atas pintu dipercaya membawa keberuntungan dan perlindungan dari roh jahat di berbagai budaya.
10. Melempar garam ke bahu: Dalam beberapa tradisi, melempar garam ke bahu kiri dipandang sebagai cara untuk menghilangkan energi negatif atau nasib buruk.