1. Karma dan Dharma :Menurut kepercayaan Hindu, perbuatan (karma) seseorang dalam kehidupan ini akan menentukan kehidupannya di masa depan. Perbuatan baik akan menghasilkan kelahiran kembali yang lebih baik, sedangkan perbuatan buruk akan menghasilkan kelahiran kembali yang lebih buruk. Kepercayaan ini terkait dengan sistem kasta, karena menunjukkan bahwa seseorang dilahirkan dalam kasta berdasarkan karma masa lalunya. Kasta yang lebih tinggi dipandang sebagai akibat dari karma baik di kehidupan lampau, sedangkan kasta yang lebih rendah dipandang sebagai akibat dari karma buruk.
2. Kasta sebagai Cerminan Perbuatan Masa Lalu :Sistem kasta diyakini merupakan cerminan perbuatan masa lalu seseorang dan tingkat pencapaian spiritual. Kasta yang lebih tinggi dianggap mengumpulkan lebih banyak karma baik dan lebih maju secara spiritual, sedangkan kasta yang lebih rendah dianggap mengumpulkan lebih banyak karma buruk dan kurang maju secara spiritual.
3. Penerimaan Tatanan Sosial :Kepercayaan terhadap reinkarnasi mendorong penerimaan kedudukan sosial seseorang sebagai konsekuensi perbuatannya di masa lalu. Hal ini mengajarkan bahwa individu harus menerima tempatnya di masyarakat dan fokus pada peningkatan karmanya demi kelahiran kembali yang lebih baik di masa depan. Ini membantu menjaga tatanan dan hierarki sosial.
4. Penjelasan Ketimpangan Sosial :Sistem kasta, dengan pembagian sosial yang kaku, dapat dilihat sebagai produk dari kepercayaan akan reinkarnasi. Hal ini memberikan penjelasan mengapa beberapa orang dilahirkan dalam posisi istimewa, sementara yang lain dilahirkan dalam keadaan kurang beruntung.
5. Mobilitas Melalui Reinkarnasi :Meskipun sistem kasta sering dipandang kaku, konsep reinkarnasi menawarkan kemungkinan mobilitas sosial dalam beberapa masa kehidupan. Dengan mengumpulkan karma baik, individu dapat meningkatkan kasta mereka di kehidupan mendatang, mendorong mereka untuk berjuang dalam perilaku moral dan etika.
Penting untuk dicatat bahwa meskipun kepercayaan Hindu terhadap reinkarnasi memberikan kerangka keagamaan untuk memahami sistem kasta, kepercayaan tersebut tidak semata-mata menentukan keberadaan dan keberlangsungan sistem tersebut. Faktor sosial, ekonomi, dan politik juga memainkan peran penting dalam membentuk dan melanggengkan sistem kasta di India.