Kewaskitaan :Kepekaan terhadap emosi dan pikiran orang lain. Clairsentience mencakup empati psikis, kepekaan emosional hingga mengetahui, merasakan, merasakan atau memahami emosi atau sensasi orang lain, dan psikometri, kemampuan membaca catatan fisik dan non-verbal yang disimpan dalam suatu objek yang sebelumnya milik orang lain.
Kewaskitaan :Pengetahuan intuitif, pemahaman langsung, atau wawasan yang melampaui pemahaman biasa dan murni rasional.
Penonton Claira :Menerima pesan pendengaran, kekuatan menerima informasi melalui alat pendengaran yang luar biasa, termasuk melalui “telinga ketiga” psikis.
Clairalience :Kemampuan untuk mendeteksi bau atau aroma dengan persepsi ekstra-sensorik yang tidak tergantung pada hidung atau keberadaan fisik dari sumber yang mengeluarkan bau.
Psikometri :Kemampuan untuk menceritakan tentang seseorang atau suatu benda dengan menyentuhnya, sering kali melibatkan memegang suatu benda untuk mendapatkan gambaran tentang sejarahnya.
Retrokognisi :Kemampuan menerima kesan atau penglihatan tentang peristiwa masa lalu yang tidak dapat diketahui melalui persepsi atau ingatan normal.
Pengenalan :Kemampuan melihat masa depan, terutama dalam bentuk penglihatan, mimpi atau perasaan.
Proyeksi astral :Kemampuan untuk memisahkan jiwa dari tubuh, memungkinkan jiwa melakukan perjalanan ke tempat dan dimensi lain.
Telepati :Ini adalah transmisi informasi psikis dari satu pikiran ke pikiran lainnya, tanpa melibatkan kontak fisik atau panca indera.
Telekinesis :Kemampuan menggerakkan benda dengan kekuatan pikiran.
Pirokinesis :Pengendalian api/panas dengan pikiran.
Hidrokinesis :Memindahkan air dengan kemampuan psikis.
Teleportasi :Kemampuan untuk memindahkan diri secara instan dari satu lokasi ke lokasi lain.