Namun, jika seorang anak membuat buku harian, kemungkinan besar buku itu akan ditulis dalam buku catatan atau jurnal yang dijilid dengan tinta dan pena bulu. Pensil tidak banyak digunakan hingga akhir periode Victoria. Isi buku harian tersebut bergantung pada usia, minat, dan latar belakang anak, namun dapat mencakup pemikiran dan observasi pribadi, deskripsi aktivitas dan kejadian sehari-hari, serta tulisan kreatif seperti puisi atau cerita pendek.