Tema dan alur utama :
* Elemen supranatural :Tambang Perak menggabungkan unsur supernatural, membuat ceritanya mirip dengan dongeng. Karakter terlibat dalam tindakan magis, dan kejadian supernatural memengaruhi kehidupan mereka.
* Keserakahan dan keinginan :Keserakahan dan keinginan akan kekayaan merupakan tema fundamental dalam novel ini. Ambisi karakter untuk mendapatkan perak membuat mereka menghadapi tantangan moral dan fisik.
* Nasib dan takdir :Lagerlöf mengeksplorasi konsep takdir dan jalur yang telah ditentukan. Karakter menjadi tunduk pada kekuatan takdir dan harus bergulat dengan pengaruhnya terhadap tindakan dan pilihan mereka.
Karakter kunci :
* Elias Berg: Elias adalah protagonis utama. Seorang penambang yang terampil, Elias tertarik pada daya tarik tambang perak dan kekayaannya, yang memicu ambisinya.
* Gudmund Ersson :Sebagai seorang patriark yang disegani, Gudmund awalnya menentang keterlibatan Elias dengan tambang tersebut karena sifat penambangan yang berbahaya dan tidak dapat diprediksi.
* Marja :Bunga cinta Elias. Seorang wanita misterius dengan kemampuan magis, Marja mewujudkan kemurnian dan kepolosan di tengah kenyataan pahit komunitas pertambangan.
Tambang Perak adalah novel yang kaya dan beragam yang menggabungkan aspek mitos, keinginan manusia, dan peristiwa dramatis untuk menciptakan narasi yang menarik. Dengan fokus pada kondisi manusia, novel ini menggali dampak mendalam dari ambisi dan upaya mengejar kekayaan materi.